JEJAK.NEWS, BOLTIM – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) lakukan operasi pasar atas kelangkaan minyak goreng di pasar Tutuyan pada Rabu, 02/03/2022.
Kegiatan operasi pasar tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah, Sonny Warokka. Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar tidak terjadi kerumunan untuk menghindari penyebaran Covid-19.
“Kami minta agar tetap menjaga jarak dan mengutamakan protokol kesehatan apalagi sekarang ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Tidak perlu khawatir, stok minyak goreng yang disediakan cukup banyak,” Ungkap Sonny.
Baca Juga: Bupati Serahkan SK Pensiun Kadis Pendidikan Boltim
Beliau melanjutkan bahwa operasi pasar tersebut untuk membantu meringankan beban ibu-ibu rumah tangga dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarga dengan menyediakan 1.200 liter minyak goreng.
“Harga sesuai Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 06 Tahun 2022, Rp 13.500 setiap liter. Hari ini bisa membeli maksimal 4 liter setiap warga,” jelas Sonny.
Kepala Disperindag Boltim Muhammad Yahya menjelaskan, warga tidak perlu khawatir akan kehabisan stok karena ketersediaan stok sangat cukup untuk kebutuhan masyarakat. operasi pasar ini dilaksanakan di Desa Tutuyan dan Kayumoyondi.
“Stok masih banyak dan kami saat ini lanjut di Kayumoyondi. Tak hanya hari ini, Insya Allah pada tanggal 7 dan 8 Maret nanti, kita akan melaksanakan operasi pasar minyak goreng di Pasar Modayag dan Motongkad,” ungkap Yahya singkat.(*).
