JEJAK.NEWS, BOLTIM– Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto, berhasil upayakan izin operasional Rumah Sakit Daerah (RSD) Ambang Pratama dengan memenuhi seluruh persyaratan dan kriteria sesuai dengan standar.
Hal ini terungkap ketika Tim Visitasi Rumah Sakit Provinsi Sulut dalam hal ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulut yakni dr Jefri Bengah, dr Harto Linelejan, dan dr Albert Rondonuwu bersama Ketua Asosiasi Rumah Sakit Daerah wilayah Sulut Dr. Tubagus Abeng MMR, melakukan kunjungan ke RSD Ambang Boltim di Desa Sumber Rejo Kecamatan Modayag, pada Rabu 29/12/21.
Tim gabungan tersebut hadir untuk melakukan peninjauan langsung untuk menguji kelayakan sesuai standar peraturan yang berlaku, sebagai persyaratan untuk penerbitan izin operasional Rumah Sakit.
Adapun yang menjadi fokus penilaian antara lain fasilitas kesehatan, kondisi bangunan, kesiapan tenaga medis baik dokter maupun perawat dan alat penunjang lainnya.
Dalam penilaian tersebut, Rumah Sakit Daerah Boltim mencapai angka 85 persen, lebih tinggi 15 persen dari angka minimal yang ditetapkan oleh peraturan yang berlaku yaitu 70 persen. Dengan hasil penilaian tersebut, maka RSD Ambang Boltim sudah layak untuk diterbitkan izin operasional.
“Dengan adanya hasil ini, kita akan segera menerima notifikasi dari Dinas Kesehatan Boltim sebagai bagian dari tahapan untuk proses penerbitan izin,” jelas dr Harto.
dr. Abeng, Ketua Asosiasi Rumah Sakit Daerah wilayah Sulut mengatakan bahwa perlu untuk menguatkan sinergitas antara Dinkes Boltim dan Direktur Rumah Sakit dalam memajukan dan mengembangkan Rumah Sakit, apalagi terkait tata kelola manajemen rumah sakit harus sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
“Begitupun dengan segala struktur di dalam Rumah Sakit, sesuai dengan peraturan yang berlaku, setiap Instalasi harus dipimpin oleh dokter, bukan perawat,” terang dr Abeng.
Baca Juga: Tingkatkan Produktivitas Perikanan, Bupati Serahkan Bantuan Untuk Nelayan
Beliau melanjutkan, untuk mencapai pelayanan kesehatan yang bermutu di Rumah Sakit, harus melewati beberapa proses dan tahapan. Terkait peningkatan mutu tersebut, beliau yakin dan percaya dengan komitmen Bupati Boltim dalam memajukan RSD Ambang untuk menjadi RSD tipe C.
“Salah satu persyaratan jika ingin membangun RSD lagi wilayah Tutuyan misalnya, maka RSD yang ada sekarang harus lebih dulu menjadi Tipe C,” lanjutnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Boltim menyampaikan keseriusannya dalam memberikan dukungan sebagai Pimpinan Daerah untuk percepatan penerbitan izin operasional dan pengembangan RSD Boltim tersebut.
“Peningkatan mutu pelayanan kesehatan khususnya Rumah Sakit Daerah, menjadi PR tersendiri bagi Saya. Karena ini bagian dari Visi-misi kami saat kampanye. Alhamdulillah,” sebut Sachrul.
Bupati juga menjelaskan bahwa hari ini tim Visitasi telah datang untuk memverifikasi dan hasilnya berbuah manis seperti yang diinginkan bersama sehingga RSD Boltim layak untuk diterbitkan izin operasional.
Bupati memberikan himbauan, ketika nanti RSD Boltim mulai beroperasi, semua tim medis harus bekerja dengan profesional dengan mengutamakan pelayanan terbaik ketika melayani pasien dengan mengedepankan sikap yang ramah.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Tim Visitasi Rumah Sakit yang telah meluangkan waktu untuk bersedia datang ke Boltim meninjau langsung dan memberikan penilaian terhadap kondisi rumah Sakit tersebut.
Selesai tim Visitasi memberikan penilaian, acara dilanjutkan dengan penandatangan berita acara kerjasama antara Pemkab Boltim dengan BPJS Kesehatan Tondano.(*).
