Heriyana Amir Resmi Dilantik Sebagai Rektor IKTGM

Kotamobagu, Terkini196 Dilihat

JEJAK.NEWS, KOTAMOBAGU– Heriyana Amir, S.Kep., M.Kep resmi dilantik sebagai Rektor Institut Kesehatan dan Teknologi Graha Medika (IKTGM) Kotamobagu, oleh Ketua Yayasan Pendidikan Bogani (YPB), Dr. Henny Kaseger, S.Kep.Ns., M.Kes pada Senin, 13/12/21

Pelantikan tersebut berdasarkan pada Surat Keputusan Nomor: 001/YPB/IKT-GM/I/2021 yang dikeluarkan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Bogani. 

Dalam sambutannya, Yana panggilan akrabnya menyatakan rasa terima kasih kepada Pembina Yayasan, Hubain Fidi dan Ketua Yayasan Dr. Henny Kaseger, atas keputusan mereka memberikan amanah  kepadanya sebagai Rektor IKTGM. 

“Sikapilah kesempatan ini dengan penuh kesyukuran, karena hanya sebagian kecil yang berkesempatan,” ujar Yana. 

Dirinya meyakini bahwa setiap tahapan tahapan yang dilaluinya sampai pada posisi ini adalah bagian dari rencana besar Allah.

Baca Juga: Grand Opening Klinik Mata Di Kendari, dr. Wenny ajak Anak Muda BMR Terus Berkarya

“Demikian pula kehadiran kita di Kampus IKTGM ini , tentunya adalah bagian dari rencana Allah yang akan kita ketahui gambarannya bertahun-tahun kemudian,” lanjut beliau. 

Beliau juga menyebutkan bahwa, menjadi Rektor dan Wakil Rektor haruslah siap bekerja secara maksimal untuk kemajuan dan pengembangan kampus tersebut secara konsisten sebagaimana putaran waktu yang terus bergulir tanpa henti terus bergerak maju.

“Gunakan kesempatan ini secara maksimal dengan siap menjadi laksana jarum detik pada sebuah jam. Ia tidak melihat apakah temannya bergerak atau hanya sesekali saja bergerak, namun ia terus berlari, bekerja dan berinovasi. Karena hanya dengan cara itu jam (Kampus IKTGM) itu akan hidup dan dirasakan keberadaannya,” tegas Yana. 

Dalam kesempatan tersebut pula, Yana mengajak kepada seluruh Civitas Akademika IKTGM Kotamobagu untuk menjalankan program dan kegiatan, untuk mendukung terwujudnya Visi IKTGM.

“Satu lagi pesan yang ingin saya sampaikan kepada seluruh Civitas Akademika IKTGM, yaitu: Apabila kita diberikan amanah kecil, kemudian kita tunaikan dengan kesungguhan yang besar, maka berarti kita sedang menyiapkan diri untuk diberikan amanah yang lebih besar,” terang dia.

“Dan yang terakhir. Terima kasih kepada ayah saya, ibu saya, suami saya dan anak-anak saya,” tandasnya.(*).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *